Pemberdayaan Perempuan melalui Pelatihan Edupreneurship di Kabupaten Banyuwangi
DOI:
https://doi.org/10.46838/ic.v3i3.839Keywords:
Edupreneurship; Pemberdayaan Perempuan; Experiential Learning; Komunitas; Kewirausahaan SosialAbstract
Artikel ini membahas hasil pengabdian masyarakat berupa pelatihan edupreneurship bagi perempuan lintas organisasi di Kabupaten Banyuwangi. Permasalahan utama yang diangkat adalah rendahnya partisipasi ekonomi perempuan dalam bentuk usaha mandiri berbasis komunitas. Penelitian ini memposisikan pelatihan sebagai intervensi strategis berbasis pemberdayaan sosial-ekonomi. Metode yang digunakan adalah pelatihan partisipatif dengan pendekatan experiential learning yang mencakup ceramah interaktif, diskusi reflektif, studi kasus, dan simulasi penyusunan ide usaha. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan kepercayaan diri, kemampuan reflektif terhadap potensi komunitas, serta munculnya inisiatif usaha yang berbasis kolaborasi sosial. Kegiatan ini memberikan kontribusi signifikan dalam mengintegrasikan nilai edukatif dalam praktik kewirausahaan perempuan serta membuka ruang tindak lanjut berupa pelatihan lanjutan dan penguatan jaringan antarorganisasi.
References
Adnyani, N., & Irwanti, M. (2023). Pemberdayaan perempuan melalui peningkatan kemampuan komunikasi pemasaran di desa wisata. Seminar Nasional Pariwisata dan Kewirausahaan (SNPK), 2, 105–111. https://doi.org/10.36441/snpk.vol2.2023.107
Astuti, Y. (2023). Ketahanan pangan di Kabupaten Tasikmalaya: Peran perempuan melalui kesetaraan gender. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi, 7(2), 206–215. https://doi.org/10.29408/geodika.v7i2.18469
Atem, A. (2023). Perempuan Melayu dan pangan: Relasi yang tidak terpisahkan. Resiprokal: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 5(1), 31–44. https://doi.org/10.29303/resiprokal.v5i1.279
Azizi, M., Rasid, S. Z. A., Bakar, A. R., & Asimiran, S. (2018). Edupreneurship as a strategy to empower community through education and business integration. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences, 8(2), 477–489. https://doi.org/10.6007/IJARBSS/v8-i2/3885
Bahtera, N., Purwasih, R., & Darmawan, B. (2024). Pemberdayaan perempuan pada sektor ekonomi kreatif melalui kerajinan tangan rajut dan sulam embroidery. Jurnal Abdi Insani, 11(4), 1691–1699. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v11i4.1975
Bayumi, M., Jaya, R., & Shalihah, B. (2022). Kontribusi peran perempuan dalam membangun perekonomian sebagai penguatan kesetaraan gender di Indonesia. Al Huwiyah: Journal of Woman and Children Studies, 2(2). https://doi.org/10.24042/jwcs.v2i2.14317
Fadhilah, F., Suhairi, L., Hamid, Y., & Nailufar, F. (2024). Pengembangan sumber daya manusia (SDM) perempuan melalui keterampilan dekorasi sirih pengantin untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. J. Pengabdian Econ. Soc., 3(1), 14–19. https://doi.org/10.29103/jpes.v3i1.16069
Harahap, F., & Wijayanti, N. (2022). Memberdayakan perempuan melalui gerakan womenpreneur di industri kemplang pengolahan ikan di Desa Balunijuk Kabupaten Bangka. Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 371–378. https://doi.org/10.46576/rjpkm.v3i2.1835
Juharni, J., Irfan, M., Muchdar, F., Andriani, R., & Marus, I. (2023). Pemberdayaan perempuan nelayan Pulau Maitara melalui pengolahan ikan laut menjadi bakso ikan, nugget ikan dan stick ikan. Jurnal Abdi Insani, 10(4), 2036–2047. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1028
Knowles, M. S. (1984). The adult learner: A neglected species (3rd ed.). Gulf Publishing.
Kolb, D. A. (1984). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. Prentice Hall.
Mustofa, R., & Oktaviana, F. (2023). Peran dan kontribusi wanita dalam menunjang perekonomian keluarga nelayan: Studi kasus di Waduk Cengklik Kabupaten Boyolali. Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan, 17(4), 2594. https://doi.org/10.35931/aq.v17i4.2353
Nofriadi, N., Elfiswandi, E., Rafki, R., & Lusiana, L. (2024). Analisis hambatan dan peluang akses pembiayaan bagi UMKM perempuan: Studi kasus Kota Padang. JAMPK, 1(3), 1–10. https://doi.org/10.47134/jampk.v1i3.203
Nurlatifah, D., Sumpena, D., & Hilman, F. (2020). Proses pemberdayaan perempuan pada program Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-cita (Sekoper Cinta). Az-Zahra: Journal of Gender and Family Studies, 1(1), 35–45. https://doi.org/10.15575/azzahra.v1i1.9463
Sarapil, C., Kumaseh, E., Ikhtiagung, G., & Puspaputri, E. (2021). Kontribusi peran perempuan pesisir terhadap kebutuhan ekonomi keluarga di Kampung Petta Kabupaten Kepulauan Sangihe. Jurnal Ilmiah Tindalung, 7(1), 1–6. https://doi.org/10.54484/jit.v7i1.368
Romadloni, S., Rosyidah, E., & Jannah, R. (2025). Pendampingan Keterampilan Peserta Didik Pemanfaatan Limbah Organik Dan Anorganik Di Alas Gedang Banyuwangi. INSAN CENDEKIA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 159–168. https://doi.org/10.46838/ic.v3i1.702
Zimmerman, M. A. (1995). Psychological empowerment: Issues and illustrations. American Journal of Community Psychology, 23(5), 581–599. https://doi.org/10.1007/BF02506983
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2025 Ana Aniati, Elok Rosyidah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.