INSAN CENDEKIA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia <p><strong>INSAN CENDEKIA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong> diterbitkan oleh MAN Insan Cendekia Jambi adalah <em>peer-reviewed journal </em>yang memuat artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu yang diadopsi dalam berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat dan penelitian terapan lainnya. Artikel-artikel yang dipublikasikan meliputi hasil-hasil penelitian ilmiah asli, artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru, atau komentar atau kritik terhadap tulisan.<strong> Jurnal INSAN CENDEKIA</strong> menerima manuskrip atau naskah artikel dalam bidang riset terapan dan hilirisasi hasil penelitian ilmiah kuantitatif maupun kualitatif berbasis komunitas kedalam format pengabdian masyarakat yang mencakup bidang keilmuan yang relevan mencakup:</p> <ol> <li>Sosial</li> <li>Kependidikan</li> <li>Sains</li> <li>Keolahragaan</li> <li>Bahasa</li> <li>Bisnis dan Ekonomi </li> <li>Teknik dan Kejuruan</li> <li>Kesenian</li> </ol> en-US insan.cendekia.pengmas@gmail.com (Danang Ari Santoso) eduinsan75@gmail.com (M. Kamal) Sat, 28 Dec 2024 21:24:27 +0700 OJS 3.2.0.3 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Melalui Pendekatan Culturally Responsive Teaching pada Guru PJOK Sekolah Dasar di Kota Semarang https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/636 <p>Indonesia merupakan bangsa yang mempunyai banyak ragam budaya yang berbeda-beda. Hal ini merupakan tantangan bagi guru untuk melaksanakan pembelajaran dengan baik tanpa membedakan budaya. Kegiatan pembelajaran harus disesuaikan dengan keberagaman siswa di kelas, pengabdian ini dilaksanakan di Aula lantai 02 SD N Sekaran 1 Gunung pati Semarang, diikuti oleh 36 guru olahraga. Disini peran guru adalah merangkul dan menyetarakan perbedaan individu, memberikan pengalaman belajar yang bermakna dan relevan pada siswa. Pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) adalah salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk membantu guru mengajar siswa di lingkungan yang berlatar belakang budaya yang berbeda-beda dan meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa. Permasalahan yang di temukan, Guru belum memahami konsep pendekatan pembelajaran CRT sehingga belum memiliki rancangan pembelajaran maupun media pembelajaran dengan pendekatan CRT. Pengenalan pendampingan guru PJOK mengenai pengalaman belajar pentingnya budaya, pengetahuan berbudaya, melestarikan budaya Indonesia dengan pendekatan pembelajaran CRT dengan membuat modul ajar dan video pembelajaran.</p> Heny Setyawati, Wahyu Ragil Kurniawan, Muhammad Bakhtiar Subardi, Ayutisa Rizqananda Copyright (c) 2024 Heny Setyawati, Wahyu Ragil Kurniawan, Muhammad Bakhtiar Subardi, Ayutisa Rizqananda https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/636 Sat, 28 Dec 2024 00:00:00 +0700 Pendampingan Kejuaraan Bolavoli Gala Desa Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi Tahun 2024 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/641 <p>Tujuan kegiatan ini adalah melakukan pendampingan pada perangkat pertandingan yang bertugas pada Kegiatan Bolavoli Gala Desa Kecamtan Purwoharjo Kabuapten Banyuwangi Tahun 2024. Metode yang digunakan dalam kegiatan pendampingan ini adalah dengan memberikan pemahaman dan demontrasi serta pendampingan langsung dilapangan. Hasil dari kegiatan pendampingan ini ialah panitia atau petugas pertandingan dapat menerima dan memahami materi yang diberikan selama kegiatan pendampingan berlangsung. Hal ini dapat dilihat dari tidak adanya protes atau tindakan provokatif kepada petugas pada saat pertandingan berlangsung.</p> Edi Irwanto, Moh Agung Setiabudi, Bayu Septa Martaviano Triaiditya, Dadang Mubin, Arya T Candra, Danang Ari Santoso Copyright (c) 2024 Edi Irwanto, Moh Agung Setiabudi, Bayu Septa Martaviano Triaiditya, Dadang Mubin, Arya T Candra, Danang Ari Santoso https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/641 Sat, 28 Dec 2024 00:00:00 +0700 Literasi Fisik dalam Pendidikan Jasmani Usia Anak-Anak pada Guru PJOK Sekolah Dasar Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/659 <p>Pendidikan jasmani merupakan suatu wadah pendidikan melalui aktivitas jasmani. Implementasi pendidikan jasmani yang keluar dari konsep kurikulum karena tuntutan anak untuk berprestasi dalam bidang olahraga tertentu dan semakin banyaknya spesialisasi olahraga sejak dini menimbulkan dampak negative terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di masa yang akan datang. Literasi fisik menjadi salah satu solusi untuk memecahkan permasalahan tersebut, sehingga anak-anak maupun orang tua memiliki pemahaman yang lebih terkait dengan motivasi, kepercayaan diri, kompetensi fisik, serta pengetahuan dan pemahaman bagaimana bergerak sesuai dengan tingkat perkembangannya. Dengan metode workshop, program pengabdian pada masyarakat bertujuan menambah pengetahuan para guru sekolah dasar di Kecamatan Loceret dan bisa mengaplikasikan langsung ke peserta didiknya masing-masing.</p> Moh. Nur Kholis, Erwin Putera Permana, Agus Widodo, Nora Yuniar Setyaputri, Bima Kukuh Dwi Pamungkas, Vaza Deefath Az Azka, Dwi Fany Prayoga, Aditya Sukma Ramadhan, Dewi Yuliana, Dema Yulianto Copyright (c) 2024 Moh. Nur Kholis, Erwin Putera Permana, Agus Widodo, Nora Yuniar Setyaputri, Bima Kukuh Dwi Pamungkas, Vaza Deefath Az Azka, Dwi Fany Prayoga, Aditya Sukma Ramadhan, Dewi Yuliana, Dema Yulianto https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/659 Sat, 04 Jan 2025 00:00:00 +0700 Sosialisasi Sport Massage bagi Pelatih Olahraga sebagai Pencegahan dan Rehabilitasi Cedera Olahraga https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/660 <p>Sport massage penting sekali bagi seseorang yang bergerak dibidang keolahragaan, kesehatan, serta pada usaha rehabilitasi penderita cacat. Termasuk para pelatih di klub-klub olahraga dan pusat latihan olahraga, perlu menguasai pengetahuan tentang sport massage, baik pengetahuan teori maupun penguasaan keterampilan dalam praktek. Sebab sport massage penting bagi olahragawan asuhannya di dalam usaha meningkatkan dan mempertahankan kondisi fisik serta prestasinya. Para pelatih olahraga dalam menjalankan kegiatan melatih atau mendampingi atlet bertanding seringkali menemui berbagai kejadian hingga cedera pada atlet. Mengingat kondisi yang sering ditemui maka kiranya sangat penting bagi pelatih olahraga untuk lebih memahami sport massage. Hal tersebut terjadi saat di mana seorang tenaga masseur tidak selalu berada di dekat atlet yang sedang berlatih atau bertanding. Multi peran antara melatih dan kemampuan sport massage yang dimiliki oleh seorang pelatih sementara ini sangat terbatas sehingga dalam upaya pencegahan cedera bagi atlet sangat menggantungkan kepada tenaga masseur. Seorang pelatih yang selalu berada di samping atlet saat latihan atau pertandingan diharapkan memiliki persepsi positif terhadap sport massage sehingga dengan kegiatan Sosialisasi Sport massage bagi pelatih olahraga sebagai pencegahan dan rehabilitasi cedera diharapkan dapat menumbuhkan minat atau rasa tertarik untuk mempelajari ilmu sport massage untuk meningkatkan kemampuan khususnya sport massage dalam penanganan cedera olahraga.</p> Slamet Junaidi, Puspodari, Wasis Himawanto, Atrup, M. Anis Zawawi, Susilaturochman Hendrawan Koestanto, Wigih Guswantoro Copyright (c) 2024 Slamet Junaidi, Puspodari, Wasis Himawanto, Atrup, M. Anis Zawawi, Susilaturochman Hendrawan Koestanto, Wigih Guswantoro https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/660 Sun, 05 Jan 2025 00:00:00 +0700 Pengaruh Era Digital pada Pola Asuh Anak dapat Menjadi Faktor yang Signifikan dalam Keharmonisan Keluarga https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/661 <p>Era digital telah membawa dampak signifikan pada pola asuh anak dan keharmonisan keluarga, dengan peluang dan tantangan. Di sisi positif, alat digital seperti media sosial dan panggilan video memperkuat koneksi keluarga, memungkinkan komunikasi jarak jauh, dan mempererat hubungan emosional. Namun, penggunaan perangkat digital yang berlebihan dapat mengganggu waktu berkualitas keluarga dan mengurangi interaksi langsung. Anak-anak menghadapi risiko seperti paparan konten tidak pantas, ketergantungan teknologi, serta gangguan pola tidur dan aktivitas sosial. Untuk menjaga keharmonisan keluarga, penting menemukan keseimbangan. Menetapkan batasan penggunaan teknologi, mendorong komunikasi terbuka, dan mengutamakan interaksi langsung dapat mengurangi dampak negatif sekaligus mempertahankan manfaat konektivitas. Keluarga perlu beradaptasi dengan perubahan ini secara bijak untuk mendukung hubungan yang sehat dan perkembangan positif di era digital.</p> Judi Suharsono, Mufid Andrianata, M Novan Fithrianto , Agung Abdul Rahman Wiyono Copyright (c) 2024 Judi Suharsono, Mufid Andrianata, M Novan Fithrianto , Agung Abdul Rahman Wiyono https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.icjambi.id/index.php/insancendekia/article/view/661 Sun, 05 Jan 2025 00:00:00 +0700