Tingkat Pengetahuan Peserta Didik Mengenai Makanan Bergizi di SDN Teluk Dalam 3

Authors

  • Muhammad Fikri Universitas Lambung Mangkurat
  • Sunarno Basuki Universitas Lambung Mangkurat
  • Nurdiansyah Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.46838/spr.v6i2.766

Keywords:

Nutritious Food; Learning; Knowleadge; Physical Education

Abstract

This study focuses on measuring the level of knowledge of fourth grade students of SDN Teluk Dalam 3 about nutritious food. The background of this study is based on the importance of nutrition education from an early age to prevent nutritional problems such as stunting, especially in the South Kalimantan region which still shows a high prevalence of stunting.  This study used a survey method with a quantitative approach. The instrument used was a questionnaire modified from the General Nutrition Knowledge Questionnaire (GNKQ) and adjusted to the level of understanding of elementary school children. The research sample was all 75 respondents of grade IV students. The results of the study showed that 36% of students had a level of knowledge in the Good category, 33% in the Moderate category, 19% in the Low category, 9% in the Very Good category, and 3% in the Very Low category. These findings indicate that although most students have quite good knowledge, there are still groups that need further educational intervention. The conclusion of this study is the importance of integrating nutrition materials into learning in elementary schools as a preventive step in improving nutritional literacy and children's health from an early age.

References

Aini, L. (2009). Tingkat pengetahuan mengenai makanan sehat pada siswa/i SD kelas 4 dikelurahan Cirendeu. Skripsi, Program Sarjana Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Ali, M. M., Hariyati, T., Pratiwi, M. Y., & Afifah, S. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Penerapannya dalam Penelitian. Education Journal.2022, 2(2), 1–6.

Almatsier, S. (2001). Prinsip dasar ilmu gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Basuki, S. (2017). Pembentukan Karakter Melalui Modifikasi Permainan Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 15(2), 188–197. https://doi.org/10.20527/multilateral.v15i2.2746

Fitri, A. D., Marpaung, D. F. H., & Fuadah, N. T. (2022). Tingkat pengetahuan anak tentang gizi dan perilaku pemilihan jajanan pada anak sekolah. THE JOURNAL OF Mother and Child Health Concerns, 1(1), 33–36. https://doi.org/10.56922/mchc.v1i1.234

Fitria, F., Musniati, N., & Mulyawati, D. A. (2022). Gambaran Tingkat Pengetahuan tentang Gizi Seimbang pada Siswa SMA Muhammadiyah 13 Jakarta. Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF), 3(1), 11–16.

Ibrahim, M. B., Sari, F. P., Kharisma, L. P. I., Kertati, I., Artawan, P., Sudipa, I. G. I., & Lolang, E. (2023). Metode Penelitian Berbagai Bidang Keilmuan (Panduan & Referensi). PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Kasmad, M. R., & Mutmainnah. (2024). Hubungan Pengetahuan Makanan Bergizi dengan Perilaku Jajan pada Siswa SMP YP PGRI Makassar. Jurnal Dunia Pendidikan, 4(3), 1445–1450. https://myjms.mohe.gov.my/index.php/jdpd/article/view/10334/4888

Kliemann, N., Wardle, J., Johnson, F., & Croker, H. (2016). Reliability and validity of a revised version of the General Nutrition Knowledge Questionnaire. European Journal of Clinical Nutrition, 70(10), 1174–1180. https://doi.org/10.1038/ejcn.2016.87

Missa, H., Eduk, E. J., Djalo, A., & Baunsele, A. B. (2020). Sosialisasi Uji Kandungan Bahan Makanan Di Smp N 2 Amanuban Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(4), 37–42.

Namira, N. S., & Indrawati, V. (2020). Hubungan Pengetahuan Gizi Dan Perilaku Makan Dengan Status Gizi Siswa Sdn Putat Jaya Ii Surabaya. Jurnal Gizi Unesa, Volume 03, 215–222.

Notoatmodjo, S. (2007). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah Untuk Pencapaian Gizi Seimbang Orang Tua, Guru, dan Pengelola Kantin, (2013).

Panjaitan, N. W., Hasibuan, S. S., Faradillah, F., Hasibuan, Y. N. P., WK, A. A., Anggraini, D. R., & Sibuea, A. A. zahra. (2022). Analisis Tingkat Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Bagi Remaja di MTS Ex PGA Proyek UNIVA Medan. PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 57–62. https://doi.org/10.56211/pubhealth.v1i1.37

Permendikbudristek Nomor 8 tahun 2024 tentang Standar Isi Pada jenjang PAUD Dikdas Dikmen, (2024).

Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya Stunting Problems and Prevention. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1), 225–229. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.253

Sudijono, A. (2015). Pengantar statistik pendidikan. PT Raja Grafindo Persada.

Villarreal-Calderón, A., Acuña, H., Villarreal-Calderón, J., Garduño, M., Henríquez-Roldán, C. F., Calderón-Garcidueñas, L., & Valencia-Salazar, G. (2002). Assessment of physical education time and after-school outdoor time in elementary and middle school students in south Mexico City: the dilemma between physical fitness and the adver. Archives of Environmental Health: An International Journal, 57(5), 450–460.

Widodo, T. W., Utami, C. D., Nuraisyah, A., Taufika, R., & Dewi, R. D. C. (2020). Peningkatan Pengetahuan Siswa Sdn Glagahwero 02 Kecamatan Kalisat Mengenai Pentingnya Mengonsumsi Sayuran Bergizi. Darmabakti : Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(1), 6–9. https://doi.org/10.31102/darmabakti.2020.1.1.6-9

Widyantara, K. I. S. (2014). Hubungan Kebiasaan Makan Makanan Cepat Saji (fast food), Aktivitas Fisik dan Pengetahuan Gizi dengan Status Gizi Pada Mahasiswa FK Unila angkatan 2013. Universitas Lampung.

Published

2025-07-01

How to Cite

Fikri, M., Basuki, S., & Nurdiansyah. (2025). Tingkat Pengetahuan Peserta Didik Mengenai Makanan Bergizi di SDN Teluk Dalam 3. SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga, 6(2), 300-306. https://doi.org/10.46838/spr.v6i2.766