Implementasi Permainan Tradisional Plintengan dalam Mengembangkan Kemampuan Psikomotorik
DOI:
https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.292Keywords:
permainan tradisional, plintengan, kemampuan psikomotorikAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran permainan tradisional plintengan terhadap perkembangan kemampuan psikomotorik anak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan pretest dan postes. Subjek penelitian yang digunakan adalah perwakilan anak SD se-Kabupaten Semarang yang berjumlah 50 orang. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan praktik langsung di lapangan. Penelitian ini dimulai dengan tim pelaksana memberikan materi berupa penjelasan dan demonstrasi langsung terkait dengan permainan tradisional plintengan. Hasil pretest menunjukkan persentase pada kategori tidak bisa memainkan sebanyak 66%, kategori bisa mainkan sebanyak 26 % dan kategori mengenai sasaran sebnayak 8%. Setelah itu, tim pelaksana memberikan perlakukan berupa sosialisasi secara verbal dan praktek langsung terkait pemainan plintengan. Hasil posttest menunjukkan perubahan hasil, salah satunya pada kategori bisa memainkan yang menunjukkan angka sebesar 82% dan kategori mengenai sasaran menghasilkan persentase sebesar 18%. Penelitian ini terbatas pada pembahasan terkait kemampuan psikomotorik anak. Diharapkan penelitian selanjutnya dapat membahas terkait dengan mental terutama pada kemampuan sosial dan psikologi anak saat bermain plintengan.
References
Ahmad, Uray Gustian, Y. Touvan Juni Samodra, Rubiyanto, and Rahmat Putra Perdana. 2022. “Field Games Untuk Menstimulasi Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Sekolah Dasar.” SPRINTER : Jurnal Ilmu Keolahragaan 3(3):149–54.
Anam, Syamsul, Geby Ovaleoshanta, Fahriza Ardiansyah, and Danang Ari Santoso. 2017. “STUDI ANALISIS BUDAYA PERMAINAN TRADISIONAL SUKU OSING KABUPATEN.” Jurnal Pembelajaran OLahraga 3(2):178–91. doi: https://doi.org/10.29407/js_unpgri.v3i2.11911.
Ardiyanto, Asep. 2016. “Peran Perceptual Motoric Terhadap Perkembangan Gerak Anak.” Universitas PGRI Semarang 2–9.
Arikunto, Suharsimi. 2016. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Ariyanto, Andika Triansyah, and Uray Gustian. 2020. “Penggunaan Permainan Tradisional Untuk Meningkatkan Keterampilan Gerak Fundamental Siswa Sekolah Dasar.” Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia 16(1):78–91.
Dewi, D. O., and M. Jannah. 2019. “Perbedaan Strategi Regulasi Emosi Antara Atlet Cabang Olahraga Permainan, Akurasi Dan Beladiri.” Character: Jurnal Penelitian Psikologi 6(2).
Fadila Yusof, and Rashidy Samsudin. 2014. “Pembangunan Reka Bentuk Permainan Tradisional Sebagai Alat Bantuan Pengajaran Dan Pembelajaran Prasekolah.” TeSSHI 2014- Technology, Science Social Sciences, Humanities 241–59.
Hadiwiyanti, Rizka, and Achmad Afandi. 2020. “Game Edukasi Pengusir Hama Menggunakan Ketapel Rizka.” JOINCS (Journal of Informatics, Network, and Computer Science) 2(1):27–33. doi: 10.21070/joincs.v3i0.720.
Irawan, Fajar Awang, Dhias Fajar, and Widya Permana. 2020. “Parent-Child Fun Games Sebagai Upaya Meminimalisasi Smartphone Addiction Pada Anak Di Madrasah Ibtidaiyah Parent-Child Fun Games as an Effort to Minimize Smartphone Addiction Atau Perangkat Seluler ( Etaher &.” Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Indonesia 1(1):1–8. doi: https://doi.org/10.35473/jpmmi.v1i1.40.
Irawan, Fajar Awang, Dhias Fajar, Widya Permana, and Long-ren Chuang. 2021. “Locomotor Skills : Traditional Games In The Fundamental Of Physical Activities Keterampilan Lokomotor : Permainan Tradisional Dalam Fundamental Aktivitas Fisik.” Al Athfaal: Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini 4(1):1–13. doi: https://doi.org/10.24042/ajipaud.v4i1.8215.
Irawan, Fajar Awang, Muhammad Thoyibun Nomi, and Hsien-Te Peng. 2021. “Pencak Silat Side Kick in Persinas ASAD: Biomechanics Analysis.” International Journal of Human Movement and Sports Sciences 9(6):1230–35. doi: 10.13189/saj.2021.090617.
Kusumawati, Oktaria. 2017. “Pengaruh Permainan Tradisional Terhadap Peningkatan Kemampuan Gerak Dasar Siswa Sekolah Dasar Kelas Bawah.” Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar 4(2):124–42. doi: https://doi.org/10.24042/terampil.v4i2.2221.
Listyaningrum, Dwi. 2018. “Pengaruh Permainan Radisional Gobak Sodor Terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas III SDN 01 Manguharjo Kota Madiun.” Gulawentah:Jurnal Studi Sosial 3(2):108. doi: 10.25273/gulawentah.v3i2.3463.
Permana, Dhias Fajar Widya, and Fajar Awang Irawan. 2019. “Persepsi Mahasiswa Ilmu Keolahragaan Terhadap Permainan Tradisional Dalam Menjaga Warisan Budaya Indonesia.” Media Ilmu Keolahragaan Indonesia 9(2):50–53. doi: https://doi.org/10.15294/miki.v9i2.23645.
Priatna, Yolan. 2017. “Melek Informasi Sebagai Kunci Keberhasilan Pelestarian Budaya Lokal [Information Literacy Is the Key to Success in Preserving Local Culture].” Publication Library and Information Science 1(2):37–43.
Puspitasari, Nia, Siti Masfuah, and Ika Ari Pratiwi. 2022. “Implementasi Permainan Tradisional Gobak Sodor Dalam Meningkatkan Kerjasama Anak Usia 10 Tahun.” Jurnal Basicedu 6(2):2495–2504. doi: https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2458.
Rahman, A. Y. 2017. “The Different Effect Of Playing and Training Learning Approach On The Ability Of The Straddle Style High Jump Of The 5th Grade Male Students Of Djamaatul Ichwan Elementary School Surakarta Academic Year 2013/2014.” P. 114 in The 4th International Conference On Physical Education, Sport and Health (ISMINA) and Workshop.Enhancing Sport, Pshycal Activity, and Health Promotion For A Better Quality Of Life.
Saleh, Yopa Taufik, Mohammad Fahmi Nugraha, and Meililana Nurfitriani. 2017. “Model Permainan Tradisional ‘Boy-Boyan’ Untuk Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak SD.” Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar 1(2b):127–38. doi: http://dx.doi.org/10.30651/else.v1i2b.1062.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuwantitatif,Kuwalitatif,R&D). Bandung: Alfabet.
Syaodih, E., and M. Agustin. 2013. Penelitian Bidang Keilmuan: Penerapan Permainan Tradisional “Kaulinan Barudak” Untuk Mengembangkan Nilai Karakter Anak. Bandung: UPI.
Vanagosi, Kadek Dian. 2016. “KONSEP GERAK DASAR UNTUK ANAK USIA DINI.” Pendidikan Kesehatan Rekreasi 1:72–79.
Widyana, Theresia Cintya, and Gregorius Ari Nugrahanta. 2021. “Peran Permainan Tradisional Terhadap Karakter Empati Anak 6-8 Tahun.” Jurnal Basicedu 5(6):5445–55. doi: 10.31004/basicedu.v5i6.1585.
Yudiwinata, Hikmah Prisia, and Pambudi Handoyo. 2014. “Permainan Tradisional Dalam Budaya Dan Perkembangan Anak.” Paradigma 02(03):1–5.
