Profil Status Gizi Anak Sekolah Dasar Kabupaten Banyuwangi
DOI:
https://doi.org/10.46838/spr.v3i3.280Keywords:
Anak Sekolah Dasar, Kabupaten Banyuwangi, Status GiziAbstract
Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan status gizi anak sekolah dasar di Kabupaten Banyuwangi. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penentuan sampel menggunakan cluster sampling dengan membuat kelas berdasarkan wilayah. Sampel pada penelitian ini adalah SDN 1 Yosomulyo, SDN 2 Tukang Kayu, dan SDN 1 Bangsring. Instrumen yang digunakan adalah perhitungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan pendekatan analisi prosentase. Hasil penelitian menggambarkan status gizi anak sekolah dasar Kabupaten Banyuwangi dengan kategori sangat kurus 5,31%, kurus 4,13%, normal 84,95%, dan gemuk 5,61%. Dengan kata lain dapat disimpulkan status gizi anak sekolah dasar kabupaten Banyuwangi dalam kategori normal.
References
Burhaein, E. (2017). Aktivitas fisik olahraga untuk pertumbuhan dan perkembangan siswa SD. Indonesian Journal of Primary Education, 1(1), 51–58.
Haq, M. A. (2017). KEBERAGAMAAN ANAK USIA SEKOLAH DASAR (Studi Kasus Peran Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah Kajen Margoyoso Pati). JURUSAN STUDI AGAMA-AGAMA FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS NEGRI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA.
Hermawan, S., & Amirullah. (2021). Metode penelitian bisnis: Pendekatan Kuantitatif & Kualitatif. Media Nusa Creative (MNC Publishing).
Jayanti, I. A. M. S., & Weta, W. (2017). Gambaran Status Gizi Siswa Sekolah Dasar Di Wilayah Kerja Puskesmas Tembuku I Kabupaten Bangli Tahun 2015. E-Jurnal Medika Udayana, 6(5).
Maksum, A. (2012). Metodologi Penelitihan Dalam Olahraga. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya University Press.
Ningsih, Y. A., & Restuastuti, T. (2016). Gambaran Status Gizi pada Siswa Sekolah Dasar Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Kedokteran, 3(2), 1–12.
Norhasanah, N., Anwar, R., & Ningrum, A. E. P. (2017). Hubungan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Terhadap Status Gizi Dan Status Kesehatan Anak Sekolah Dasar Negeri Angsau 2 Pelaihari. Jurnal Kesehatan Indonesia, 7(1).
Prasetyo, A. A. (2016). Tingkat Status Gizi Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri Se-Gugus Gatot Subroto Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga. Skripsi: Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Penjas Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Prassadianratry, A. E., & Indriani, I. (2017). Faktor risiko yang berhubungan dengan status gizi lebih pada balita di wilayah kerja Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta Tahun 2015. (Doctoral dissertation, Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta).
Pujiati, E. (2013). STATUS GIZI SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI I BUARA KECAMATAN KARANGANYAR KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2012/2013. PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PENJAS JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.
Putri, R. F., Sulastri, D., & Lestari, Y. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi anak balita di wilayah kerja Puskesmas Nanggalo Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(1).
Rizki, N., Awaluddin, A., & Tursinawati, T. (2017). Hubungan Status Gizi dengan Hasil Belajar Siswa Kelas I SD Negeri 5 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(2).
Sa’adah, R. H., Herman, R. B., & Sastri, S. (2014). Hubungan Status Gizi dengan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri 01 Guguk Malintang Kota Padangpanjang. Jurnal Kesehatan Andalas, 3(3).
Sari, D. Y., & Nugraheni, M. (2017). Pola Makan Dan Status Gizi Siswa Kelas Iv, V Dan Vi Sekolah Dasar Magunan. Journal of Culinary Education and Technology, 6(5).
Soraya, D., Sukandar, D., & Sinaga, T. (2017). Hubungan pengetahuan gizi, tingkat kecukupan zat gizi, dan aktivitas fisik dengan status gizi pada guru SMP. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 6(1), 29–36.
Sumiaty, S., & Hardi, I. (2018). PENGARUH STATUS GIZI DENGAN TINGKAT KECERDASAN PADA SISWA/I SEKOLAH DASAR DI KOTA MAKASSAR. In Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, (Vol. 1, pp. 71–77).