Pengembangan Multimedia Interaktif sebagai Media Pembelajaran Pencak Silat untuk Siswa Kelas V di SD Negeri 7 Pule
DOI:
https://doi.org/10.46838/spr.v3i3.234Keywords:
Multimedia Interaktif, Pengembangan, Pembelajaran Pencak SilatAbstract
Penggunaan media yang kurang dan tingginya dominasi guru mengajar dengan metode ceramah akan membuat siswa cepat bosan sehingga dapat menyebabkan hasil belajar siswa rendah. Maka dibutuhkannya pengembangan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif sehingga tidak mudah dilupakan oleh siswa. Penelitian mengembangkan produk berupa media pembelajaran berbasis multimedia interaktif materi teknik dasar beladiri pencak silat siswa kelas V SD Negeri 7 Pule. Metode penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengacu pada model pengembangan dari R&D dengan menggunakan metode ADDIE, yaitu: (1) Analyze, (2) Development, (3) Design, (4) Implementation, (5) Evaluation. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis menggunakan kualitatif, kuantitatif dan statistik deskriptif. Dari hasil uji coba diperoleh data evaluasi ahli yaitu ahli media dengan presentase 78% (baik), ahli materi pembelajaran dengan presentase 93% (baik), uji coba kelompok kecil dengan persentase 93,33% (baik), dan uji coba kelompok kecil dan 97,39% (baik).
References
Fatkhur Rozi. (2022). Penguatan Dasar Pendidikan Jasmani dan Teknologi Pendidikan Pada Kelompok Kerja Guru Pendidikan Jasmani. 7–11.
Fudin, M. S. (2016). Upaya Meningkatkan Hasil Pembelajaran Lari Jarak Pendek dengan Pendekatan Permainan Petani dan kancil. Bravo’s (Jurnal Prodi Pendidikan Jasmani & Kesehatan), 4(1), 27–40. https://doi.org/https://doi.org/10.32682/bravos.v4i1.235
M. Nadzir. (2013). Perencanaan Pembelajaran Berbasis Karakter.
Oktafiani, D. (2020). Pengembangan media pembelajaran IPA berbasis multimedia interaktif menggunakan Adobe Flash pada Kelas IV. Mimbar PGSD Undiksha, 8(3), 527–540.
Pratama, F. R. P. (2021). Penerapan Blended Learning dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi. http://conference.um.ac.id/index.php/jkr/article/view/1477
Sugiarto, dkk. (2020). Efektivitas Pembelajaran Sport Massase Berbasis Multimedia Interaktif Untuk Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi. Gelanggang Pendidikan Jasmani Indonesia, 4(1), 36. https://doi.org/10.17977/um040v4i1p35-43
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta
Suharsimi Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Talizaro. (2018). Peranan Media Pembelajaran Dalam Meningkatkan Minat Belajar Mahasiswa. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(2), 103. https://doi.org/10.32585/jkp.v2i2.113
Winarno. (2013). Metodologi Penelitian dalam Pendidikan Jasmani. Malang: UM Press